TBC biasanya menyerang paru-paru,penyakit TBC kelenjar getah bening, selaput yang menutupi otak (meninges), sendi, ginjal dan membran yang menutupi organ pencernaan (peritoneum). Bakteri tuberkulosis menular dari orang ke orang melalui udara. Bakteri ini terdapat dalam tetesan sekresi yang keluar dari mulut atau hidung ketika seorang yang sakit sedang batuk atau bersin. Ketika orang disekitarnya menghirup udara yang tercemar, jika itu hanya satu kali maka tidak mungkin menyebabkan infeksi. Akan tetapi diperlukan paparan berulang atau berkepanjangan untuk bisa terinfeksi TBC.
Bersentuhan atau berbagi alat-alat misalnya handuk tidak akan menularkan infeksi, karena bakteri tuberkolis hanya menginfeksi paru-paruketika terhirup langsung ke dalam paru-paru. Ketika bakteri masuk ke dalam paru-paru, ada dua kemungkinan yang terjadi; bakteri akan dimusanahkan oleh sistem kekebalan tubuh sehingga infeksi tidak terjadi, atau masih ada sisa sehingga bakteri masih tetap ada.
TBC termasuk dalam 10 besar penyakit yang menyebabkan kematian di dunia. Data WHO menunjukkan bahwa pada tahun 2015, Indonesia termasuk dalam 6 besar negara dengan kasus baru TB terbanyak. Sebagian besar kematian tersebut terjadi di negara-negara berkembang, termasuk Indonesia. Fakta yang mengejutkan, bahwa sekitar sepertiga populasi dunia terinfeksi TBC. Namun, sebagian besar tidak menunjukkan tanda-tanda penyakit karena tidak ada gejala sama sekali atau mungkin terjadi dengan ringan ataupun samar-samar.
- TB Laten: bentuk non-aktif penyakit ini karena sistem kekebalan tubuh dapat melawan bakteri TB. Orang dengan TB Laten tidak akan mengalami keluhan selama penyakit tersebut tidak menjadi aktif. TB Laten ini tidak menular.
- TB Aktif: terjadi ketika bakteri mulai memenangkan perlawanan terhadap sistem pertahanan tubuh dan mulai menyebabkan gejala. Saat bakteri menginfeksi paru-paru, TB aktif dapat menyebar dengan mudah ke orang lain.
PENYEBAB PENYAKIT TBC
- Adanya virus Mycobacterium Tuberculosis.
- Orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah, seperti pengidap HIV/AIDS, diabetes, atau orang yang sedang menjalani kemoterapi.
- Orang yang mengalami malnutrisi atau kekurangan gizi.
- Perokok.
- Pecandu narkoba.
- Orang yang sering berhubungan dengan pengidap TB aktif, misalnya petugas medis atau keluarga pengidap.
- Minuman keras/alkohol.
- Orang yang tinggal di pemukiman padat dan kumuh.
GEJALA PENYAKIT TBC
- Demam.
- Keringat malam.
- Berat badan turun.
- Kelemahan.
- Kurang Nafsu makan.
- Batuk berdahak selama 21 hari.
- Batuk yang mengeluarkan darah.
- Masalah paru-paru (batuk, sesak napas, nyeri dada).
- TBC Kelenjar Getah Bening: menyebabkan pembengkakan kelenjar, biasanya pada sisi dan pangkal leher.
- TBC Tulang dan Sendi: tulang dan sendi akan membengkakn dan sakit paling sering pada tulang belakang, pinggul dan lutut.
- TB Urogenital: menyebabkan nyeri pada sisi (antara tulang rusuk dan pinggul), sering buang air kecil, rasa sakit atau ketidaknyamanan saat buang air kecil, dan kencing berdarah.
CARA MENCEGAH PENYAKIT TBC
- Meningkatkan daya tahan tubuh.
- Makan makanan sehat.
- Melindungi mulut dan hidung.
- Melakukan vaksin.
- Tidak merokok
- Menjauhi minuman alkohol dan obat terlarang.
- Pastikan rumah memiliki sirkulasi udara yang baik, misalnya sering membuka pintu dan jendela agar udara segar serta sinar matahari dapat masuk.
- Asam Amino
- Asam Lemak Essensial
- Asam Docosahexanat (DHA)
- Antiseptik Alamiah
- Cell Growth Factor (CGF)
- Chondroitin
- Philinopside A dan E
- Gamapeptide
- Glucasaminoglycans (GAGs)
- Glucosamine
- Glikosida Keratin
- Lektin
- Mineral
- Mukopolisakarida
- Omega 3, 6, dan 9
- Protein 86,8%
- Kolagen 80,0%
- Ekstrak Gamat Emas
- Sweetener Steva
- Air RO
- Pengemulsi Nabati
- Essen Natural
- Ekstrak Buah & Sayur
Jelly Gamat QnC | |
Isi | 300 ml / Botol |
Harga | Rp. 155.000,- belum termasuk ongkir |
Komposisi | Teripang Emas, Sweetener Stevia, Pengemulsi Nabati, Essen Natural, Ekstrak Buah dan Sayur. |
Anjuran konsumsi | Bayi (minimal 2 bulan): Minum setengah-1 sendok teh 2x sehari. Anak-anak: Minum 1-2 sendok teh 2x sehari, di minum setelah makan. Dewasa : Minum 2-3 sendok makan 2x sehari, minum setelah makan. |
Terdaftar di | BPOM TR173301471 Dan DEPKES P-IRT No: 109321601291-1229 |
Produsen | PT. Bijaksana Maju Utama |
Kode Pemesanan | HRI wajib dicantumkan saat melakukan SMS/WA Pemesanan |
Jln. Noenoeng Tisnasaputra. Perum Wijaya Permai 2 Depan Blok 1D. Kecamatan Tawang. Kota Tasikmalaya. Jawa Barat
0 komentar:
Posting Komentar